Jumat, 12 Oktober 2012



Menelusuri Sejarah Pijat Refleksi

Menurut sejarah, siapa yang pertama kali menemukan ilmu pijat refleksi? Itu adalah pertanyaan yang tampaknya rumit, mengingat sulitnya menemukan bukti sejarah kapan pertama kalinya ilmu pijat refleksi, atau refleksiologi dipraktekkan. Namun, kita bisa mendapatkan gambaran berapa kira-kira umur ilmu ini dan di mana saja dipraktekkan.
Pijat refleksi adalah terapi alami yang telah digunakan oleh banyak suku bangsa sepanjang sejarah. Terapi ini bekerja berdasarkan kecenderungan alami manusia. Apa itu? ”Sentuhan.”
Oleh karena itu, tidak tertutup kemungkinan bahwa ada lebih dari satu bangsa yang menggunakan pijat refleksi ini dalam kebudayaan mereka. Mari kita lihat bangsa mana saja di dunia ini yang menerapkan metode pengobatan ini?

Sejarah Pijat Refleksi Kuno

Bukti sejarah tertua yang mencatat penggunaan terapi pijat refleksi adalah Mesir. Anda mungkin langsung membayangkan para putri Firaun yang dipijat kakinya, bukan? Dan memang benar. Sebuah papirus Mesir dari tahun 2500 SM menyertakan sebuah gambar tentang para ahli pengobatan yang sedang melakukan pemijatan pada kaki dan tangan pasien mereka.
Hal ini cocok dengan fakta bahwa  Mesir merupakan salah satu bangsa di dunia yang memiliki sumbangsih yang cukup besar untuk dunia pengobatan, astronomi, dan teknik. Yunani dan Romawi pun diduga menggunakan terapi ini.
Memang tidak ada bukti sejarah tertulis yang mengatakan bahwa bangsa ini mempraktekkannya, mengingat bahwa  sejumlah dokumen Yunani, Mesir, dan Timur Tengah di perpustakaan besar di Aleksandria tampaknya lenyap ketika perpustakaan tersebut terbakar. Namun diyakini bahwa pemijatan tradisional termasuk dalam kebudayaan mereka dan itu terpelihara melalui tradisi lisan mereka.
India dan Tiongkok juga  menggunakan teknik ini. Orang India kuno menggunakan suatu jenis pengobatan dengan cara menekan titik-titik di kaki berdasarkan sistem titik ’Marma’ (Titik Energi). Teknik akupuntur Tiongkok pun menggunakan sistem titik yang serupa.
Demikian pula, dalam sejarah suku asli Amerika, orang-orang Indian bisa jadi menggunakan pijat refleksi dalam pengobatan tradisonal mereka. Contohnya saja orang-orang dari suku Cherokee yang menggunakan bagian kaki pasien untuk mengobati seluruh bagian tubuhnya. Keahlian tersebut kemudian dilestarikan dan diwariskan secara turun-temurun dalam kebudayaan pengobatan mereka.

Perkembangan Sejarah Pijat Refleksi

Belakangan, sejarah menunjukkan bahwa ada yang namanya ‘Bapak’ dari pijat refleksi. Dia adalah Dr. William Fitzgerald dari New England. Konon, dia mendapatkan pengaruh dari suku asli Amerika di tempat tinggalnya.
Bisa jadi ia belajar ilmu pijat refleksi ini ketika dia kuliah di Universitas Winna setelah lulus dari sekolah kedokteran di Boston. Salah satu yang dia kemukakan adalah bahwa jika bagian-bagian tubuh tertentu yang bertulang-di tangan, kaki, dan sendi-ditekan, maka rasa sakit  dan penyakit di bagian tubuh lain bisa hilang.
Di era yang lebih modern, Dr. Adamus dan Dr. A’tatis membuat buku dengan tema Zone Therapy. Adanya buku ini menunjukkan bahwa di negeri-negeri Eropa, suatu jenis pengobatan refleksi memang umum dipraktekkan pada zaman itu.
Wah, ternyata para dokter sepanjang sejarah juga mengadopsi pijat refleksi ini sebagai bagian dari ilmu medis mereka, ya. Tentu saja ini masuk akal karena pijat refleksi memang selaras dengan ilmu kedokteran, yaitu berdasarkan cara kerja sistem persarafan. Jadi, jika sejarah saja menunjukkan betapa pijat refleksi sangat diandalkan, mengapa Anda tidak mencobanya juga?

Apakah Pijat Refleksi Aman Selama Kehamilan?

Pijat refleksi merupakan metode terapi yang aman untuk segala usia, bahkan relatif jauh lebih aman dibandingkan jenis terapi lainnya. Tetapi, jika dilakukan terhadap wanita hamil, apakah aman?
Itu adalah pertanyaan yang sering diajukan oleh ibu-ibu hamil. Tidak heran, karena biasanya penat dan pegal pasti akan datang menyerang, khususnya pada trisemester ketiga kehamilan.
Dengan kondisi semacam itu, calon ibu pasti berminat untuk meredakannya dengan pijat refleksi. Jadi, untuk mengetahui apakah pijat refleksi aman, kita perlu tahu dulu, bagaimana pijat refleksi ini bekerja. Mari kita simak uraian berikut!

Bagaimana Pijat Refleksi Bekerja pada Ibu Hamil?

Pada terapi pijat refleksi, daerah yang umumnya diberi perhatian adalah kaki. Jika sasarannya adalah kelenjar putuitari, maka pemijatan akan dilakukan pada jempol kaki.
Pijat refleksi kemudian akan menghasilkan sinyal, atau impuls, melalui sistem saraf tepi dan dikirim ke otak. Sinyal ini kemudian akan diteruskan ke berbagai organ, sehingga aliran darah menjadi lebih lancar.
Aliran darah sangat penting perannya untuk memasok oksigen dan nutrisi ke sel-sel organ, serta untuk membuang zat-zat sisa metabolisme. Selama tiga bulan pertama kehamilan, hormon yang disebut Human Chorionic Gonadothropin (HCG), diproduksi oleh janin dan dapat membuat seorang ibu hamil merasa tidak nyaman.
Tubuh calon ibu akan bereaksi terhadap bayi dalam rahimnya, dan menghasilkan relaksin, suatu hormon ovarium yang berfungsi untuk merelakskan ligamen panggul sebagai persiapan untuk kelahiran.
Proses ini bisa membuat si ibu sangat tidak nyaman. Di saat-saat seperti itulah pijat refleksi bisa sangat membantu. Terapi pijat refleksi tidak hanya aman, tetapi justru akan menyeimbangkan produksi hormon dan sekaligus mengurangi rasa penat dan sakit sehingga si ibu akan merasa lebih baik.
Namun, walaupun pijat refleksi aman, sebagian besar terapis tidak akan mempraktekkannya pada 13 minggu pertama kehamilan pasiennya karena selama masa itu, ada resiko terjadi keguguran. Dan, meskipun pijat refleksi tidak pernah secara langsung dikaitkan dengan keguguran, sebagian besar terapis tidak akan menganjurkannya pada trisemester pertama kehamilan.

Pijat Refleksi Pasca Melahirkan

Suatu penelitian yang dilakukan oleh Asosiasi Refleksologis di London, Inggris, menyimpulkan bahwa terapi refleksi berkala selama masa kehamilan  dapat mengurangi hipertensi, refluks asam lambung, gangguan rahim, dan bengkak-bengkak hingga 50 persen. 

Dalam penelitian itu, juga dinyatakan bahwa pijat refleksi bisa digunakan sebagai alternatif untuk merangsang kelahiran. Banyak wanita hamil yang mengikuti sesi pijat refleksi untuk merangsang kontraksi, khususnya jika masa kelahirannya sudah lewat dari waktu yang seharusnya. 

Pijat refleksi aman dilakukan pada tahap manapun dalam proses melahirkan. Dan, efek dari pemijatan juga sudah mulai terasa bahkan 2 menit sejak dimulai (efek yang paling maksimal adalah setelah 15 menit). 

Fokus pemijatannya adalah bagian yang menstimulasi kelenjar pituitari. Bahkan, suami juga bisa dilatih untuk melakukannya pada saat istrinya melahirkan. Jadi, ibu-ibu yang hamil bisa yakin bahwa pijat refleksi cukup aman, bahkan penting, selama masa-masa kehamilan.

Kamis, 11 Oktober 2012


Cara Pijat Refleksi Atasi Hidung Tersumbat

Hidung tersumbat dan kesulitan bernapas bisa sangat menyiksa. Ini tidak hanya terjadi ketika flu menyerang, tetapi juga saat timbul reaksi alergi. Ketika alergi atau virus menyerang, saluran pencernaan bisa jadi mengalami inflamasi/radang sehingga terjadi pembengkakkan. Radang juga dapat menyebabkan produksi lendir menjadi lebih banyak. 

Keduanya, baik pembengkakan maupun produksi lendir yang berlebih, dapat menutup saluran nafas. Kesulitan bernafas inilah yang bisa sangat menyiksa penderitanya  Pijat refleksi merupakan cara yang tepat untuk membuka sumbatan pada sinus, namun tentu saja tidak akan menyembuhkan penyebab problem itu sendiri. 

Karena itu, pijat refleksi bukanlah pengobatan primer untuk problem sinus, sebaliknya hanya meringankan gejalanya. Anda dapat berkonsultasi dengan dokter Anda untuk mendapatkan pengobatan untuk penyebab problem kesehatan Anda. 

Bagaimana Cara Pijat Refleksi?

Ada banyak teori bagaimana pijat refleksi bisa efektif untuk melegakan probem sinus. Yang pasti, pijakan dasarnya adalah bagaimana seluruh organ terpetakan pada telapak kaki dan tangan melalui urat-urat saraf.

Dengan cara pijat refleksi, setiap pijatan pada titik saraf akan meningkatkan sirkulasi darah menuju hidung dan saluran napas sehingga penderitanya tidak lagi kesulitan bernapas. Pijat refleksi tidak hanya mampu melegakan nafas pada rongga hidung, tetapi juga dapat membantu meredakan sumber penyebabnya yaitu alergi atau flu.

Ini erat kaitannya dengan kelenjar thymus. Kelenjar thymus biasanya merespon stres dengan cara menciutkan diri sehingga tubuh tidak mampu melawan virus dan alergen. Kelenjar ini memicu pembentukan antibodi dan karena itu sangat penting perannya bagi pertahanan tubuh.
Dengan pijat refleksi pada titik untuk kelenjar thymus, yaitu disepanjang pinggiran telapak yang menonjol persis dibawah jempol kaki, kekebalan tubuh akan meningkat sehingga tubuh bisa mencegah atau mengatasi flu dan alergi itu.
Berikut ini adalah titik-titik refleksi yang dapat dipijat sebagai cara untuk mengatasi problem sinus:
  • Titik Kepala/Sinus-Meredakan sakit kepala dan melegakan problem sinus
  • Titik Paru-Paru/Saluran Bronkial-Mengurangi pengeluaran mukus
  • Titik Limpa dan Thymus-Meningkatkan kekebalan tubuh

Legakan Problem Sinus dengan Cara Pijat Refleksi Thumb Walking!

Jika Anda atau penderita merasa cocok dengan pijat refleksi, hasil akan lebih cepat terlihat. Keengganan untuk dipijat refleksi bisa sangat memperlambat karena terapi pijat refleksi akan kesulitan untuk menjalankan treatment-nya.

Pemijatan semacam ini khususnya sangat membantu bagi anak-anak yang kesulitan tidur karena susah bernafas. Jika Anda orang tua, Anda dapat melakukannya sendiri di rumah dengan cara memijat di bagian tengah dari setiap jari kaki.

Ini bisa jadi susah-susah-gampang, tetapi Anda dapat mencoba teknik yang dinamakan ’thumb walking’.Thumb walking adalah teknik melakukan pijat pada titik-titik refleksi, misalnya titik sinus, menggunakan jempol secara perlahan dengan gerakan lurus. Ini biasanya tidak terasa sakit tetapi cukup efektif untuk mencapai simpul sarafnya.

Bagaimana Anda Dapat Melakukan Pijat Refleksi Thumb Walking?

Lakukan pijat refleksi dengan mengunakan jempol pada satu titik, lalu pindah ke titik di sebelahnya dengan hanya menggeser jari Anda. Tidak perlu berangkat terlalu jauh dari titik sebelumnya sehingga setelah pindah titik beberapa kali, seolah-olah akan ada jalur di kaki yang Anda pijat.

Perhatikan untuk tidak melakukan tekanan yang terlalu kuat sejak awal. Yang sakit tentu sudah cukup tersiksa dengan penyakitnya dan tidak butuh ’rasa sakit’ tambahan dari pijatan Anda.
Lakukan pijat perlahan terlebih dahulu, lalu jika si penderita sudah mulai terbiasa, Anda bisa mulai memberikan pemijatan yang lebih intens.
vidio konyol


Tempat Pijat Refleksi Mana yang Tepat untuk Saya?

Di mana Anda bisa mencari tempat pijat refleksi yang cocok untuk Anda? Sebagai kaum urban yang selalu sibuk dengan rutin kerja, Anda pasti membutuhkan tempat untuk memanjakan diri dengan kegiatan relaksasi.
Ada banyak sekali tempat yang menyediakan jasa pijat refleksi. Bagaimana Anda bisa menentukan tempat yang terbaik dan paling memuaskan? Kadang, Anda dapat menemukan jasa pijat refleksi di Mall.
Walaupun tempat-tempat pijat refleksi semacam itu memang cukup efektif untuk menghilangkan capek dan pegal sehabis berbelanja. Tapi tentu saja suasananya tidak mendukung untuk benar-benar menghilangkan capek dan penat mengingat situasinya yang ramai.
Jika Anda mencari tempat pijat refleksi yang menyenangkan, Anda bisa mencoba mengunjungi salah satu tempat pijat refleksi yang ada di Kelapa Gading. Begitu tiba, Anda dapat masuk ke ruang tunggunya yang sangat nyaman dan ber-AC.
Anda juga dapat menikmati sofa kulit yang empuk yang bisa diatur fleksibel dengan adanya kaki tambahan dibawah sofa dan bantal. Tak lama, Anda akan ditawari untuk menikmati sensasi air hangat dari foot spa. Lampunya sengaja diredupkan agar suasana menjadi lebih relaks. Dan, bagian terbaiknya adalah menutupkan mata sambil dipijat refleksi diiringi musik yang lembut.
Sayangnya, tidak semua tempat pijat refleksi menyediakan fasilitas serupa. Ada juga yang fasilitasnya tidak terlalu memanjakan sekalipun, bisa jadi memuaskan Anda karena pelayanan yang memuaskan.

Ya, tidak soal Anda akan memilih yang berfasilitas nyaman atau yang service-nya bagus, yang pasti semua layak di dicoba untuk mengetahui yang mana yang cocok dengan kebutuhan Anda.  Yang pasti, biasanya sekali Anda terpikat, pasti Anda akan kembali lagi ke situ. Selamat mencoba!

Pijat Refleksi Jantung-Pengobatan Inovatif untuk Memerangi Penyakit Jantung

Dewasa ini banyak orang menderita penyakit jantung karena lingkungan yang rentan stres, pola diet yang tidak teratur, dan kebiasaan tidak sehat, seperti minum alkohol berlebihan dan merokok.
Banyak orang memiliki tekanan darah tinggi atau masalah dengan sirkulasi darah yang bisa mengakibatkan stroke atau serangan jantung. Ada beberapa kondisi yang dapat mempengaruhi jantung, misalnya:
  • Aritmia
    Gangguan yang menyebabkan detak jantung tidak teratur.
  • Penyakit Jantung Bawaan
    Kondisi cacat jantung yang muncul sejak lahir.
  • Serangan Jantung
    Suatu kondisi yang terjadi ketika aliran darah ke jantung tersumbat atau terhambat yang mengakibatkan kerusakan permanen pada bagian-bagian otot jantung.
  • Tekanan Darah Tinggi
    Sering kali penyebabnya tidak diketahui, tetapi kondisi ini dapat menyebabkan akibat yang fatal jika tidak diobati atau dikendalikan.
  • Kolesterol Tinggi
    Terlalu banyak plak kolesterol di pembuluh darah dapat menyebabkan penyakit jantung koroner dan akhirnya penyumbatan yang mengakibatkan serangan jantung.
  • Sindrom Metabolik
    Kombinasi dari berbagai faktor resiko yang dapat menyebabkan penyakit jantung termasuk lemak perut, hipertensi, tingginya gula dalam darah, dan kadar kolesterol tinggi.
Untuk memerangi penyakit jantung dan berbagai kondisi terkait, cobalah solusi inovatif seperti pijat refleksi jantung. Bagaimana pijat refleksi dapat membantu pasien yang memiliki masalah Jantung?

Cara Pijat Refleksi Jantung Memengaruhi Jantung Anda

Pijat refleksi merupakan terapi alternatif yang dipercaya dapat mengolah aliran energi dalam tubuh Anda sehingga kondisi tubuh dapat diperbaiki, bahkan meningkat. Penggunaan pijat refleksi untuk memperbaiki masalah yang berkaitan dengan jantung sebenarnya masih relatif baru meskipun ilmu pijat refleksi itu sendiri sudah ada sejak ribuan tahun yang lalu.
Menurut seorang ahli pijat refleksi, terdapat dua belas jalur energi kehidupan yang mengalir di sepanjang tubuh. Dengan memijat titik-titik tekanan pada jalur-jalur di tangan dan kaki, aliran energi ke seluruh tubuh dapat dirangsang dan ketidakseimbangan apapun dapat diperbaiki.

Seorang terapis pijat refleksi biasanya akan menanyakan riwayat kesehatan Anda, misalnya penyakit jantung atau pembuluh darah, agar dapat benar-benar menilai kesehatan tubuh dan pikiran Anda sebelum memulai terapi apapun.
Karena kondisi jantung masing-masing orang berbeda-beda, langkah ini merupakan bagian penting dari pengobatan. Setelah mengidentifikasi masalahnya, terapis dapat memberikan bentuk terapi individual yang paling efektif. Refleksologi jantung dapat bekerja karena ketika ujung saraf di tangan dan kaki distimulasi, bagian yang berkaitan dengan jantung Anda dirangsang juga.

Jika sirkulasi darah dalam tubuh tidak lancar karena penyakit jantung, saluran di pembuluh darah akan menyempit dan aliran darah terhambat. Karena itu, pasokan oksigen dan nutrisi ke berbagai bagian tubuh berkurang sehingga dapat timbul kondisi lain, seperti gangguan lambung, sakit kepala, dan masalah tidur.
Pijat refleksi dapat membantu melancarkan sirkulasi darah sehingga darah mengalir tanpa hambatan. Terapi pijat refleksi ini juga menormalkan irama jantung dengan memengaruhi impuls listrik yang datang dari jantung dan mengatur tekanan darah serta pernapasan sehingga mengurangi resiko stroke atau serangan jantung.
Secara medis, pijat refleksi telah membantu proses penyembuhan pasien yang menderita dari penyakit jantung. Sebagaimana pijat refleksi dapat memperbaiki kesehatan, pijat refleksi juga dapat bermanfaat sebagai tindakan pencegahan terhadap penyakit.
  • Pijat refleksi adalah pilihan mudah, murah, dan alami untuk menyeimbangkan efek stres pada jantung. Namun untuk mencapai kondisi yang prima, pijat refleksi tidak bisa berdiri sendiri melainkan digunakan sebagai pengobatan komplementer saja yang menyertai pengobatan utama secara medis. Konsultasi dengan dokter juga sangat penting. Selain itu, makan makanan bergizi dan berolahraga teratur juga akan sangat mendukung.

Kombinasi Terapi Alternatif untuk Kanker-Sarang Semut dan Pijat Refleksi

Kanker dapat dikatakan sebagai penyakit yang paling mahal dan paling menakutkan. Jika penyakit ini dapat dideteksi pada tahap yang lebih awal, pengobatannya akan lebih mudah dan tidak mahal.
Selain karena biayanya yang mahal, operasi kanker juga sangat kompleks dan rumit. Penderitanya akan merasa sangat tidak nyaman. Satu kali perawatan dan radiasi saja bisa memakan dana jutaan rupiah, ditambah lagi perawatan kemoterapi.
Tentu, tidak ada yang ingin mengalaminya, tetapi mengetahui beberapa hal tentang itu mungkin bisa membantu Anda untuk menolong teman, kerabat, dan sahabat yang mengalaminya.
Sangatlah penting agar seorang penderita kanker mendapatkan pengobatan medis sebagai perawatan utama. Tetapi, pengobatan alternatif juga tidak kalah pentingnya.
Pengalaman banyak orang yang telah sembuh dari kanker menunjukkan bahwa pengobatan alternatif dapat sangat membantu. Tidak hanya mengobati, tetapi juga memulihkan kesehatan mereka. Diantaranya adalah Sarang Semut dan pijat refleksi. Bagaimana keduanya bisa membantu penderita kanker?
Sarang Semut adalah tanaman asli papua yang secara turun-temurun telah digunakan untuk mengobati berbagai penyakit. Tanaman ini mengandung beberapa bahan aktif, misalnya berbagai mineral dan terutama kaya akan flavonoid yang mampu melawan kanker. Mekanisme kerja dari flavonoid dalam melawan tumor dan kanker, antara lain:
  • Inaktivasi karsinogen
    Menonaktifkan zat aktif yang menjadi penyebab kanker.
  • Antiproliferasi
    Menghambat proses perbanyakan sel abnormal pada kanker.
  • Penghambatan siklus sel
    Pada kanker, terjadi kegagalan pengendalian dalam  siklus pembelahan sel, dimana sel mengalami pembelahan secara cepat dan terus menerus. Dalam hal ini flavonoid bekerja dengan menghambat siklus pembelahan sel yang abnormal (kanker) tersebut.
  • Induksi apoptosis dan diferensiasi
    Merangsang proses bunuh diri sel kanker.
  • Inhibisi angiogenesis
    Menghambat pembentukan pembuluh darah baru pada sel kanker yang berperan dalam menyediakan makanan/nutrisi bagi perkembangan sel kanker. Jika sel kanker tidak mendapatkan nutrisi yang cukup, sel kanker akan mati.
  • Pembalikan resistensi multi-obat.
    Flavonoid membantu tubuh terhindar dari resistensi/kebal terhadap obat-obat yang dikonsumsi.
Selain flavonoid, Sarang Semut juga mengandung Tokoferol yang juga memiliki efek antikanker dalam tubuh. Zat-zat ini melawan serangan radikal bebas dengan cara antidegeneratif. Jadi, dapat dikatakan bahwa Sarang Semut secara aktif menyerang sel-sel kanker, baik dengan cara mematikan selnya maupun dengan mencegah pertumbuhannya.
Lalu, bagaimana hasil yang diperoleh dari penggunaan Sarang Semut dapat dimaksimalkan? Dengan pijat refleksi. Pijat refleksi dapat digunakan untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Seiring terjadinya ’pertempuran’ melawan sel kanker, pertahanan tubuh juga perlu diperkuat.
Bayangkan, jika dalam suatu liga sepak bola, yang menonjol hanya penyerangnya, tetapi back (pertahanan) dan kipernya lemah, tentu tim itu tidak akan menang, bukan? Demikian juga kekuatan Sarang Semut melawan kanker dapat diperkuat dengan pijat refleksi.
Selain itu, efek samping dari pengobatan medis, misalnya kemoterapi, dapat dikurangi dengan pijat refleksi. Umumnya, seorang penderita kanker akan mengalami sakit kepala, migrain, mual dan muntah setelah menjalani perawatan kemoterapi.
Ini akan semakin terasa terutama pada sesi kemoterapi kedua dan seterusnya. Perasaan tidak nyaman akibat perawatan kanker tersebut dapat dikurangi dengan pijat refleksi. Ya, kombinasi dari kedua terapi alternatif  ini dapat sangat efektif untuk melawan kanker.

Pemulihan Stroke dengan Pijat Refleksi Stroke

Banyak pasien stroke telah berpaling ke terapi alternatif seperti pijat refleksi untuk membantu mereka dalam pemulihan. Pijat refleksi bisa berarti memberikan tekanan ke daerah-daerah tubuh tertentu, termasuk tangan, kaki atau telinga, dengan menggunakan jari atau alat.
Proses ini biasanya tidak membutuhkan minyak atau lotion. Terapi pijat refleksi ini didasarkan pada keyakinan terapis bahwa tekanan pada daerah-daerah refleks dapat memberikan hasil yang positif dan perubahan fisik tertentu pada tubuh. Silakan berkonsultasi dengan dokter Anda sebelum mengikuti pengobatan alternatif ini.

Mekanisme Pijat Refleksi pada Penderita Stroke

Menurut Asosiasi Refleksi Kanada, tekanan pada titik-titik tertentu saat terapi pijat refleksi dapat meredakan ketegangan, meningkatkan sirkulasi, dan membantu meningkatkan fungsi alami tubuh.
Para ahli refleksi percaya bahwa pasien stroke bisa mendapatkan manfaat dari pengobatan jenis ini karena pijatan dengan tekanan dapat mengirimkan sinyal-sinyal keseimbangan ke sistem saraf atau melepaskan bahan kimia yang dapat mengurangi stres dan rasa sakit.

Teori dan Metode Pijat Refleksi pada Penyakit Stroke

Teori di balik pijat refleksi bertumpu pada keyakinan bahwa medan energi di dalam tubuh dapat diblokir oleh faktor-faktor lingkungan dan kondisi mental sehingga mengakibatkan penyakit. Refleksi dilakukan dengan memberikan tekanan ke tangan, kaki, dan telinga, dengan maksud untuk meningkatkan aliran energi ke berbagai bagian tubuh.
Stimulasi seperti ini dapat membantu pelepasan hormon endorfin, yang merupakan penghilang rasa sakit alami dalam tubuh. Selain itu, pijat refleksi dapat merangsang pusat saraf yang dapat meredakan gejala-gejala pada pasien stroke. Sesi pemijatan sering kali berlangsung antara 30-60 menit dan dalam paket program yang berlangsung selama 4-8  minggu.
Hipotesis di balik pijat refleksi sebagai pengobatan untuk pasien stroke umumnya ditolak oleh komunitas medis. Menurut seorang peneliti di Harvard Medical School, tidak ada bukti ilmiah dan penelitian yang mendukungnya. Karena kurangnya peraturan, akreditasi, perizinan, dan pelatihan medis untuk para terapis, maka pengobatan semacam ini juga sering dikritik.

Bukti yang Kuat Berbasis Penelitian

Dalam sebuah penelitian tahun 2002 yang diterbitkan dalam Biomedical Central Complementary and Alternative Medicine Journal, dilakukan analisis  terhadap penggunaan terapi alternatif pada populasi pasien yang mengikuti rehabilitasi stroke di Saskatchewan.

Dari 117 pasien rehabilitasi yang mengikuti tes ini, 16,1 persen pasien mengaku bahwa terapi alternatif, termasuk pijat refleksi, membuat perasaan dan kesehatan mereka membaik. Sementara 83,9 persen dari korban stroke tidak mengalami perubahan atau mengalami hanya sedikit perbaikan. Namun, sama sekali tidak ada pasien yang dilaporkan mengalami efek buruk dari perawatan tersebut.